Al – Mu'minuun (23), ayat 001 – 011
Tujuh buah sifat yang menjadikan orang-orang mu’min sukse
قَدْ أَفْلَحَ الْمُؤْمِنُونَ
1. Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman,
الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ
2. (yaitu) orang-orang yang khusyu’ dalam shalatnya,
وَالَّذِينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَ
3. dan orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna,
وَالَّذِينَ هُمْ لِلزَّكَاةِ فَاعِلُونَ
4. dan orang-orang yang menunaikan zakat,
وَالَّذِينَ هُمْ لِفُرُوجِهِمْ حَافِظُونَ
5. dan orang-orang yang menjaga kemaluannya,
إِلَّا عَلَى أَزْوَاجِهِمْ أوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُمْ فَإِنَّهُمْ غَيْرُ مَلُومِينَ
6. kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; 1) maka sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.
1)Maksudnya: budak-budak belian yang didapat dalam peperangan dengan orang kafir, bukan budak belian yang didapat di luar peperangan. Dalam peperangan dengan orang-orang kafir itu, wanita-wanita yang ditawan biasanya dibagi-bagikan kepada kaum Muslimin yang ikut dalam peperangan itu, dan kebiasaan ini bukanlah suatu yang diwajibkan. Imam boleh melarang kebiasaan ini.
dan juga {berdasarkan penjelasan not dari surat An - Nissa'(4), ayat 024.} Maksudnya: budak-budak yang dimiliki yang suaminya tidak ikut tertawan bersamanya.
فَمَنِ ابْتَغَى وَرَاء ذَلِكَ فَأُوْلَئِكَ هُمُ الْعَادُونَ
7. Barangsiapa mencari yang di balik itu 2) maka mereka itulah orang-orang yang melampaui batas.
2)Maksudnya: zina, homosexual, dan sebagainya.
وَالَّذِينَ هُمْ لِأَمَانَاتِهِمْ وَعَهْدِهِمْ رَاعُونَ
8. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya,
وَالَّذِينَ هُمْ عَلَى صَلَوَاتِهِمْ يُحَافِظُونَ
9. dan orang-orang yang memelihara sembahyangnya.
أُوْلَئِكَ هُمُ الْوَارِثُونَ
10. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi,
الَّذِينَ يَرِثُونَ الْفِرْدَوْسَ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
11. (ya’ni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.
....